Sistem Pengangguran Tidak Dapat Memenuhi Kebutuhan Saat Ini – Efek dari pandemi coronavirus baru pada ekonomi Maine telah tersebar luas dan parah dan telah mempengaruhi hampir semua sektor. Sistem pengangguran negara bagian dengan cepat menunjukkan bahwa ia tidak dapat memenuhi permintaan. Bahkan dua bulan kemudian, kisahnya sebagian besar sama dengan laporan para pelapor masih menunggu klaim yang mereka ajukan pada pertengahan Maret.
Sebuah laporan yang baru-baru ini dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja Maine menemukan bahwa jumlah kehilangan pekerjaan mencapai 98.000 pada bulan April — kerugian bulanan terbesar yang pernah tercatat.
Untuk perspektif, April lalu, tingkat pengangguran Maine adalah 3,1 persen. Pada bulan Maret, angka tersebut berada pada 3 persen, dan 2020 tampaknya berada di jalur untuk tahun spanduk lainnya. Bisnis musiman mengecam kurangnya karyawan yang memenuhi syarat dan iklan yang diinginkan kadang-kadang muncul di surat kabar sepanjang musim panas di tempat-tempat wisata.
Apa perbedaan sebulan membuat. Pada bulan April, jumlah pengangguran melonjak hingga 10,6 persen, membawa berhenti tiba-tiba ke tingkat yang berada di lintasan ke bawah selama bertahun-tahun. Dan sementara masih lebih rendah dari rata-rata nasional 14,7 persen, itu jauh berbeda dari tempat kami hanya beberapa bulan yang lalu.
Di Hancock County khususnya, tingkat pengangguran saat ini berdiri di 12,1 persen, naik dari 4,4 persen tahun lalu.
Antara 15 Maret dan 16 Mei, lebih dari 90.000 klaim awal untuk pengangguran dibuat, menurut Departemen Tenaga Kerja Maine, sebuah angka yang mewakili sekitar 13 persen dari tenaga kerja negara. Ketika Anda melihat grafik yang menunjukkan aliran pekerjaan selama periode tiga tahun, ada pasang surut. Tetapi sekitar bulan Maret, garis menurun drastis, dengan dua pertiga dari kerugian berasal dari industri perhotelan di mana 42.600 (61 persen) pekerjaan telah hilang sejak Februari, serta dari bidang perawatan kesehatan dan bantuan sosial, perdagangan ritel dan sektor manufaktur .
Dengan hilangnya pekerjaan secara tiba-tiba, muncullah kebutuhan bagi Mainers yang kehilangan pekerjaan untuk mengakses asuransi pengangguran. Dari laporan sinyal sibuk, penolakan yang salah, hingga peluncuran lambat program untuk melayani wiraswasta Maine, banjir pengajuan dan panggilan telah membanjiri sistem dan membuat frustrasi mereka yang mencoba menggunakannya.
Sudah lebih dari dua bulan sejak gelombang pertama pelapor mencoba mengklaim manfaat, namun masih banyak yang tidak dapat memperoleh akses atau meminta bantuan siapa pun melalui telepon.
Dua minggu yang lalu, Komite Negara untuk Perburuhan dan Perumahan meminta komisioner MDOL untuk menjawab pertanyaan pada briefing. Dia mengatakan salah satu tantangan terbesar bagi departemen adalah kurangnya staf. Bukankah itu ironis mengingat jumlah orang yang mencari pekerjaan?
Ya, ini belum pernah terjadi sebelumnya dan sebagian besar tidak terduga, tetapi ketika kita muncul dari pandemi ini dan mulai membangun kembali ekonomi kita, kita juga perlu membangun kembali infrastruktur berbasis teknologi dan web kita, serta membuat rencana kontinjensi di seluruh negara bagian yang dapat menangani gelombang tiba-tiba dan membantu mereka yang paling rentan.
kuruzamat 